Apa itu Gunicorn?


 

Gunicorn adalah singkatan dari:

Green Unicorn 

Gunicorn adalah:

Python WSGI HTTP Server untuk menjalankan aplikasi web Python di production.

Fungsi utamanya:

Gunicorn menjalankan aplikasi web Python (misalnya Flask, Django, atau Frappe) dan menyediakannya sebagai server HTTP yang bisa diakses dari browser atau lewat reverse proxy seperti Nginx.

Proses Cara Kerja:

  1. Aplikasi web kamu (misalnya Frappe) itu cuma kode Python — dia butuh server buat nerima request HTTP.

  2. Gunicorn ambil aplikasi Python kamu melalui WSGI interface, lalu:

  3. Menjalankan server dengan beberapa worker process buat handle banyak request.

  4. Bisa dikombinasikan dengan Nginx sebagai reverse proxy untuk performa dan keamanan lebih bagus.

Dalam konteks Frappe/ERPNext:

Kalau kamu install Frappe/ERPNext, Gunicorn dipakai secara internal oleh bench, dan akan dijalankan saat kamu pakai:

bench start

Atau kalau pakai production setup, Gunicorn biasanya di-manage lewat Supervisor atau systemd.

Contoh penggunaan manual Gunicorn:

Misal kamu punya file app.py:

from flask import Flask
app = Flask(__name__)

@app.route('/')
def hello():
    return "Hello from Flask + Gunicorn!"

Jalankan dengan Gunicorn:

gunicorn app:app

Artinya: dari file app.py, ambil objek app, dan jalankan.

Kelebihan Gunicorn:

  • Cepat dan ringan.

  • Bisa handle banyak koneksi lewat multiprocessing.

  • Cocok untuk production.

  • Kompatibel dengan semua framework Python yang pakai WSGI.

Post a Comment

0 Comments